Kisah Warga Asli Kawasan Tersebut! No Other Land Film Dokumenter Palestina raih Oscar
Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa Palestina merupakan wilayah yang dihuni oleh masyarakat Palestina, baik yang beragama Islam maupun Kristen, serta komunitas Yahudi yang telah menetap di sana selama berabad-abad.
Namun, situasi di wilayah tersebut mengalami perubahan signifikan ketika orang-orang Eropa keturunan Yahudi, yang telah tinggal di Eropa selama dua ribu tahun, tiba-tiba mengungsi dan mendirikan sebuah negara di Palestina.
Perubahan ini memicu serangkaian konflik, termasuk ketegangan antara pemerintah Israel dan penduduk asli. Konflik ini telah berlangsung lama, mulai dari peristiwa Nakba hingga yang terbaru, yaitu konflik antara Israel dan Hamas yang terjadi pada 7 Oktober 2023.
Film ini menggambarkan perjuangan Basel Adra beserta komunitasnya dalam melawan pemindahan paksa yang dilakukan oleh Israel. Setiap detik yang direkam menunjukkan kehancuran rumah-rumah akibat buldoser, serta penderitaan penduduk yang terpaksa meninggalkan tempat tinggal mereka tanpa adanya perlindungan hukum yang memadai.
Selama perjalanannya, Basel menjalin hubungan dengan Yuval Abraham, seorang jurnalis asal Israel yang menentang kebijakan pemerintahnya terhadap rakyat Palestina. Pertemuan ini menjadi titik awal bagi sebuah dialog yang mendalam mengenai isu-isu yang dihadapi oleh kedua belah pihak.
Persahabatan yang terjalin di antara mereka tidaklah mudah, mengingat perbedaan latar belakang yang mencolok. Basel hidup di bawah tekanan militer yang konstan, sementara Yuval menikmati kebebasan yang lebih luas, sehingga menimbulkan tantangan tersendiri dalam hubungan mereka.
Meskipun lebih dari lima dekade telah berlalu sejak berdirinya negara Israel dan negara tersebut pun menjadi sangat digdaya secara militer, upaya untuk menghilangkan keberadaan bangsa Palestina tidak berhasil. Ini disebabkan oleh fakta bahwa tidak ada dasar yang kuat untuk mengusir mereka.
Semisal sebagai catatan, dikutip dari media detik.com, penduduk Jalur Gaza yang ada sekarang dan dikuasai oleh kelompok Hamas, sebenarnya sebagian besar (sekitar 60%) adalah pengungsi dari daerah-daerah yang kini dikenal sebagai negara Israel.
Sumber Tulisan dan Gambar:
