Trump Klaim Tahu Keberadaan Ayatollah Khamenei Desak Menyerah Tanpa Syarat

Trump Klaim Tahu Keberadaan Ayatollah Khamenei Desak Menyerah Tanpa Syarat

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan Washington tahu “persis” di mana posisi Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berada, mengatakan dia aman ‘untuk saat ini’. Trump memperingatkan bahwa “kesabaran kami menipis.”

“We know exactly where the so-called ‘Supreme Leader’ is hiding. He is an easy target, but is safe there – We are not going to take him out (kill!), at least not for now.” Trump added: “But we don’t want missiles shot at civilians, or American soldiers. Our patience is wearing thin” kata Trump dalam sebuah posting media sosial, seperti dikutip dari Anadolu, Rabu 18 Juni 2025.

“But we don’t want missiles shot at civilians, or American soldiers. Our patience is wearing thin. Thank you for your attention to this matter!” imbuh Trump.

“UNCONDITIONAL SURRENDER!” katanya dalam posting media sosial lanjutan.

Komentar itu muncul beberapa menit setelah Trump mengklaim memiliki “kendali penuh dan total” atas wilayah udara Iran.

Menteri Pertahanan Pete Hegseth mengonfirmasi pada hari Senin bahwa AS mengerahkan aset militer tambahan ke Timur Tengah, sebuah langkah yang menurutnya dan pejabat senior pemerintahan Trump lainnya bersifat “defensif” di tengah spekulasi bahwa pasukan Amerika dapat bergabung dengan kampanye militer Israel.

Seorang pejabat pertahanan mengatakan kepada Anadolu pada hari Senin bahwa Hegseth mengarahkan Grup Serangan Kapal Induk Nimitz ke area tanggung jawab CENTCOM untuk mempertahankan “postur pertahanan kami dan menjaga personel Amerika.”

Ketegangan regional telah meningkat sejak hari Jumat ketika Israel melancarkan serangan udara di beberapa lokasi di Iran, termasuk fasilitas militer dan nuklir, yang mendorong Teheran untuk melancarkan serangan balasan.

Pihak berwenang Israel mengatakan sedikitnya 24 orang telah tewas dan ratusan lainnya terluka sejak saat itu dalam serangan rudal Iran. Iran mengatakan sedikitnya 224 orang telah tewas dan lebih dari 1.000 orang terluka dalam serangan Israel.

Sumber Metrotvnews
Gak heran kalo Amerika sih emoticon-Takut (S)

Kapal induk juga udah dikirim, makin panas enih konflikemoticon-Takut (S)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *