Robot Bantu Turis Daki Gunung Paling Berat di China

Robot Bantu Turis Daki Gunung Paling Berat di China

Jakarta –

Gunung Tai, di Provinsi Shandong, China timur dikenal sebagai gunung yang dapat mengubah kaki menjadi agar-agar. Itu berlaku bagi siapa pun yang ingin mendaki hingga ke puncaknya.

Mengutip CNN, Kamis (20/2/2025), Gunung Tai menjulang setinggi 1524 mdpl dengan lebih dari 7.000 anak tangga. Video-video yang tersebar di media sosial, seperti aplikasi TikTok dan Douyin, menunjukkan para pendaki yang paling kuat sekalipun gemetar, pingsan, atau mencoba menuruni gunung dengan merangkak.

Beberapa pengunjung menyewa “teman pendakian” untuk membantu mereka mencapai puncak gunung. Namun, para pejabat pariwisata di Shandong telah menemukan ide lain, yakni kaki robotik.

Pada 29 Januari, hari pertama Tahun Baru Imlek, sepuluh eksoskeleton bertenaga AI memulai debutnya di Gunung Tai (Taishan dalam bahasa Mandarin).

Menurut Kantor Berita Xinhua, kaki-kaki itu mampu menarik lebih dari 200 pengguna dengan biaya 60 yuan hingga 80 yuan (Rp 135-180 ribu) per penggunaan selama uji coba selama seminggu.

Alat itu dikembangkan bersama oleh Taishan Cultural Tourism Group dan Kenqing Technology, sebuah perusahaan teknologi yang berbasis di Shenzhen.

Menurut perkenalan produk dari perusahaan tersebut, perangkat ini dirancang untuk digunakan melingkari pinggang dan paha pengguna dengan beratnya hanya 1,8 kilogram.

“Didukung oleh algoritme AI, perangkat ini dapat mendeteksi gerakan pengguna dan memberikan bantuan tersinkronisasi untuk meringankan beban kaki,” menurut Kenqing Technology.

Menurut Wang Houzhe, Wakil Sekretaris Komite Partai Kelompok Pariwisata Budaya Taishan, setiap robot kerangka dijalankan dengan dua baterai, yang dapat bertahan selama sekitar lima jam. Biasanya dibutuhkan waktu enam jam untuk mendaki ke puncak.

“Alat ini benar-benar berfungsi!” Li Chengde, seorang turis berusia 68 tahun dari ibu kota Jinan.

“Rasanya seperti ada yang menarik saya ke atas bukit! Alat ini dapat membantu lebih banyak orang untuk mendaki gunung dan menikmati pemandangan Gunung Tai tanpa harus bersusah payah,” kata yang lain, Wang.

detik.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *